Klasifikasi
Berdasarkan daerah (wilayah) cakupan:
- Wide Area Network (WAN), World Wide Area mencakup lebih dari 50 km. Skala internasional.
- Metropolitan Area Network (MAN), mencakup satu kota, sekitar 20 hingga 50 km.
- Local Area Network (LAN), dalam satu atau beberapa gedung, dalam satu kompleks kurang dari 20km.
Berdasarkan cara atau bentuk transmisi
- Switched Network, terdapat switch dalam jaringan. Paket dikirim ke switch untuk diteruskan ke tujuan.
- Circuit Switched Network
- Message Switched Network
- Packet Switched Network
- Broadcast Network, paket dikirim ke beberapa arah sekaligus
- Radio packet Network, paket saluran transmisi radio
- Satelite Network
- beberapa jaringan kabel dengan frame broadcast
Lihat: protokol network layer
- Pengalamatan (addressing)
- Manajemen koneksi
- Routing
|
Circuit Switched Network
- Analog
- Digital
Message Switched Network
- Prinsip kerja: store and forward
- Karakteristik:
- Simpul berupa storage (internal atau external, RAM atau ROM)
- Satuan data message berukuran besar dan bervariasi (ukurannya)
- Connectionless (CL)
|
Message atau packet dari A ke B melalui sejumlah switch |
Packet Switched Network
- Prinsip kerja: hold and forward
Packet disimpan dalam buffer, spool, queue untuk waktu relatif singkat
- Karakteristik:
- Simpul berupa storage (internal atau external, RAM atau ROM)
- Satuan data packet berukuran kecil dan relatif seragam
- Connectionless (CL) atau connection oriented (CO) tergantung jenis layanan
Untuk CL, pada header ada 2 alamat yaitu alamat penerima dan pengirim. Setiap message atau packet melalui rute yang berbeda.
Layanan (service) dari Packet Switched
- Virtual Circuit
- Perlu pembentukan hubungan komunikasi di awal pengiriman
- Semua packet akan melalui rute yang sama
- Kedatangan terurut kecuali terjadi kesalahan transmisi
- + Terjamin urutannya
- Biaya ..
- Datagram
- Setiap packet dikirim secara individual, menempuh rute yang berbeda
- Tidak perlu pembentukan hubungan komunikasi di awal
- Setiap packet diberi nomor urut, kedatangan bisa tidak terurut.
- - Layanan sederhana, reliabilitas rendah.
- +
- biaya
Ukuran packet antara 128 byte hingga 4096 byte
Relatif seragam. Misalnya 1000byte dengan ukuran packet 256 byte maka ada 4 packet dengan packet terakhir kurang dari 256.
Mekanisme hubungan Virtual Circuit
Circuit Switched Network |
|
Waktu |
Teknik Switching
| Circuit | Message | Packet |
Lintasan transmisi fisik | dedicated | non-dedicated | non-dedicated |
bentuk transmisi data | continous | transmisi message | transmisi paket |
proses pada switch node | tidak ada | penyimpanan message pada dua storage | penyimpanan paket pada buffer |
delay transmisi | call setup delay | msg transmission delay | packet transmission delay |
Routing | tidak ada | route ditetapkan untuk tiap message. | * |
Overhead | tidak ada | Overhead pada tiap message | * |
bandwidth | fixed | dynamic use | dynamic use |
bentuk komunikasi | real-time | non real time | near real-time |
* dibedakan terhadap virtual circuit (CO) dan datagram (CL).
Teknik Packet Switching
| Virtual Circuit | Datagram |
Pembentukan hubungan lojik | CO | CL |
Routing packet | rute sama untuk semua packet | route individual untuk setiap packet |
Pengurutan packet dan message reassembly | tanggungjawab jaringan sistem | tanggungjawab pemakai |
Pengalamatan packet ditentukan oleh | Virtual Circuit | setiap paket |
Reliabilitas | tinggi | sangat tergantung pada reliabilitas sistem jaringan fisik |
Pengertian Nama (name) dan Alamat (address)
Name (nama)
Nama pemakai jaringan.
- bentuk : string, karakter
- sifat : unik
- Pemakai jaringan dapat berupa program aplikasi atau pengelola sumber (resource).
- Pemberian dan penghapusan nama dikelola secara terpadu oleh
- sebuah name server atau
- beberapa name server secara terdistribusi
Address
Alamat, lokasi fisik pemakai
- Hubungan antara nama dan alamat (siapa, dimana)
- bentuk address
- Hierarchical Address. Contoh nomor telepon: [kode negara]-[area]-[nomor pesawat]
- Flat Address
- Mapping antara nama simbolik dan alamat disimpan dalam suatu sistem directory.
- Contoh pembentukan alamat
- Address terdiri dari kumpulan sub address
- sub address dinamakan Service Access Point (SAP)
Routing
Kriteria routing:
- Jarak (distance)
- biaya (cost)
- waktu tempuh/tunda (delay)
- throughput
Metoda Routing
- Flooding (pembajiran)
- prinsip: setiap paket yang diterima sebuah simpul akan dikirimkan ke semua simpul tetangga, kecuali ke arah simpul asal.
- packet lifetime membatasi umur paket supaya tidak berkeliaran di jaringan terus. Diinisialisasi dengan network diameter.
- Keuntungan:
- sederhana, tidak butuh informasi apa pun dalam tiap simpul
- Packet pasti sampai ke semua simpul (broadcast)
- Kerugian
Beban jaringan besar
- Statis, fixed (directory) routing
- Setiap simpul (node) punya tabel routing dengan field (tujuan, via)
- Tabel routing dibentuk dengan cara terpusat oleh Network Manager
- Statis: perubahan nilai pada tabel routing relatif statis, kecuali ada perubahan topologi
- Kelebihan
- Rute deterministik
- Pengelolaan tabel routing sederhana
- Kerugian: tidak cocok untuk jaringan dengan beban traffic fluktuatif
- Dinamis
Dua metode: - Random routing: tanpa tabel routing
- Adaptive (directory) routing: dengan tabel selalu berubah, berdasarkan kendali kontrol.
- Distributed: Setiap simpul dapat menetapkan rute berdasarkan informasi tentang beban traffic dan perubahan topologi.
- Centralized: network manager (simpul pusat) mengatur updating tabel di semua simpul jaringan.
Adaptive Routing
- Isolated : sumber informasi lokal
- Distributed : sumber informasi simpul tetangga
- Centralized : sumber informasi semua simpul jaringan
Jaringan TCP/IP
http://home.unpar.ac.id/~gatut/kuliah/AIK-342/JaringanKomputer.html
0 komentar:
Posting Komentar